BP Karimun-Batam; 13 Oktober 2020 lalu, BP Karimun ikut serta dalam acara “webinar Road to Indonesia Investment Day 2020” ke-10, ada 18 proyek yang bersifat ready-to-offer yang ditawarkan oleh Provinsi Kepulauan Riau. Acara ini diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura dan didukung oleh Perwakilan Bank Indonesia dan Perwakilan Badan Koordinasi Penanaman Modal di Singapura (IIPC).
Pejabat Sementara Gubernur Kepri, Dr Bahtiar, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kepri memiliki potensi investasi yang sangat besar dan untuk proyek-proyek yang akan dipresentasikan dalam webinar ini dipastikan dalam implementasinya akan mengikuti protokol kesehatan yang berstandar internasional. Beliau menambahkan bahwa dalam kondisi pandemi saat ini, setiap daerah harus tetap berusaha untuk meningkatkan kondisi perekonomian, khususnya melalui investasi. Karena itu, kegiatan Indonesia Investment Day (IID) merupakan media yang sangat baik untuk memberikan informasi kepada para investor asing mengenai proyek-proyek yang ditawarkan.
Sementara itu, Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, dalam sambutannya menyampaikan betapa pentingnya menjaga stabilitas makro dan keuangan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan. Turut memberikan sambutan dalam webinar ini, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, Bahlil Lahadalia, yang menyatakan bahwa BKPM senantiasa siap memfasilitasi para investor yang akan melakukan investasi di Indonesia, mulai dari perizinan, pemberian insentif, dan jaminan kemudahan investasi.
Kegiatan yang dilakukan secara daring ini dihadiri oleh kurang lebih 83 peserta terdaftar yang membahas proyek investasi di Kepulauan Riau (Kepri). Proyek yang turut dipresentasikan dalam webinar ini di antaranya adalah proyek SEZ Aerocity Hang Nadim, Logistic Hub & Halal Hub area at Hang Nadim, SEZ Batam LRT, Halal Hub Bintan dan Industrial warehouse complex (Karimun).
Selain webinar, acara ini juga dilanjutkan dengan tiga (3) sesi one-on-one meeting yang bertujuan agar para investor yang memiliki minat terhadap proyek-proyek yang telah ditawarkan mendapatkan informasi secara lebih mendetail tentang proyek-proyek tersebut. (y/m)